Skip to main content

Posts

Kode Beras dan Sepotong Gorong-gorong

Berhubung artikelnya puaanjang buangeeeeeet, langsung dibaca sendiri ya... Bagi Pepi Fernando, Gereja Christ Cathedral di Kompleks Summarecon Serpong, Tangerang Selatan, Banten, sungguh menarik hati. Gereja Protestan ini berdiri megah, mampu menampung 3.000-an anggota jemaat. Di gorong-gorong depan gereja, melintas pipa gas-terlihat dari patok-patok penanda berwarna kuning. Jalur gas terlihat menyeberangi Sungai Cisadane, di sebelah kanan gereja. Di terik siang akhir pekan pada awal April lalu, Pepi-dicokok polisi Kamis dua pekan lalu karena dituding memimpin jaringan penebar teror bom buku-dan temannya sejak kuliah di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta, Hendi Suhartono alias Jokaw, mengamati-amati gereja. Berboncengan menggunakan Yamaha Mio dari rumah Jokaw di Gunung Sindur, Bogor-sekitar 20 kilometer menuju Serpong-mereka menyigi target pengeboman. "Nama gereja saya peroleh dari Internet," kata Pepi kepada polisi seperti dikisahkan sumber Tempo. Siang itu...

PDF Unlocker

PDF adalah format yang umum digunakan dalam pertukaran dokumen di internet, namun pernahkah Anda dibuat kesal karena tidak bisa mencetak dokumen tersebut? Anda mungkin berpikir ada masalah dengan printer Anda. Padahal yang sebenarnya terjadi, file tersebut oleh pembuatnya memang sengaja untuk tidak bisa dicetak sebagai hard copy. Nah, untuk mengatasi hal ini, Anda bisa menggunakan PDF Unlocker . Hal yang paling menyenangkan dari software ini adalah bebas biaya beli alias gratissss. Jika Anda tertarik silakan klik sini . PDF Unlocker is a simple and useful application that will remove the password and restrictions on any PDF file that you can read. There are two types of passwords that can be used in a PDF file. 1. A password that restricts some functions. Such as printing, copy & paste. This is the most common type. {Owner} 2. A password to open the file for reading. {User} Using this application is very simple. After installation: To remove type 1, that is printing, copy ...

30 September

30 September 1965. Tanggal yang selalu dikenang sebagai salah satu hari kelam dalam sejarah Indonesia. 45 tahun berlalu namun masih banyak kontroversi yang mengiringi peristiwa yang dikenal dengan nama Gerakan 30 September itu. Desember tahun lalu, ketika sejarawan masih berdebat mengenai latar belakang dan siapa yang menjadi dalang peristiwa tersebut, dalam laporan akhir tahunnya, Kejaksaan Agung melarang buku berjudul Dalih Pembunuhan Massal Gerakan 30 September dan Kudeta Suharto karangan John Roosa. Pelarangan ini sempat menjadi perdebatan, setelah lebih 10 tahun bangsa kita menjalani babak baru dalam hal kebebasan berpendapat. Saat ini, saya tidak mengajak Anda berpolemik mengenai pendapat siapa yang benar dalam peristiwa tersebut. Namun saya yakin bahwa untuk menyusun sejarah harus diungkap dengan semua bukti dan fakta yang ada. Biarlah para sejarawan yang menentukan peristiwa versi mana yang paling benar sehingga ke depan, kita bisa belajar dari semua kejadian pernah kita alami...

Luar Biasa

Artikel ini dikutip dari Majalah Mingguan Hidup No 37, 12 September 2010. Terus terang saya bingung harus menuliskan apa sebagai pengantar Anda membaca artikel ini. Satu hal yang perlu Anda diketahui bahwa artikel ini terbit sebelum kejadian di Ciketing terjadi. Satu peristiwa yang akhirnya membuka mata kita semua akan realitas yang ada di negara yang hingga saat ini membanggakan kebhinnekaan dan ke-Tuhanan. Salam. Angka statistik manapun mudah untuk menunjuk bahwa dalam himpunan beberapa bulan terakhir ini gangguan, serangan, pembatalan ijin terhadap sejumlah rumah ibadat kelompok Kristen dan Katolik di wilayah Jabotabek meningkat dengan pesat. Tentu kita tidak gembira dengan angka statistik ini. Justru sebaliknya, kita makin prihatin bahwa kewajiban untuk melaksanakan Sila Pertama dari Pancasila "KeTuhanan Yang Maha Esa", mendapat tentangan justru dari mereka-mereka yang sehurusnya juga mengamalkan sila yang sama. Mungkin saja banyak pihak tak lagi merasa terikat denga...

Greatest Brand of Decade - Part II

Masih soal "Greatest Brand of Decade". Gak tahu harus ngomong apa ketika membaca berita ini dan ini . Kalau ingat beberapa pengalaman di bawah, jadi pingin pake kacamata kuda dan gak pernah berhubungan lagi dengan si dia. Gak fixed line, wireless maupun layanan data-nya gak ada yang beres, tapi apa daya paling cuma bisa bergumam "Greatest Brand of Dekade kok dilawan". Ikuti kisahnya. Catatan: Kisah di bawah ini sudah mengalami penyuntingan tanpa mengubah inti cerita. "147. Selamat pagi dengan XXX. Ada yang bisa dibantu?" "Mbak, saya mau bertanya. Speedy saya kok lambat, padahal katanya speednya 512 kbps." "Lho? kok Bapak tahu kalo kecepatannya 512 kbps? Emang Bapak bisa ngukur kecepatannya?" "Lho, Mbak, saya ini kuliah gak kaya sampean. Lagian, kalo gak bisa diukur bagaimana selama ini sampean promosi kecepatan up to 512 kbps, 1 Mbps?" "Kecepatan itu tergantung beban, Bapak. Kalo pemakainya banyak memang kecepatannya men...

Bagaimana menginstall Yahoo!Messenger secara offline?

Anda pengguna Yahoo! Messenger? Jika Anda mendownload file installasi dari web site Yahoo!, Anda hanya akan mendapatkan sebuah file setup berukuran kecil. File ini ketika dijalankan akan melakukan proses instalasi secara online. Hal ini tidak menjadi masalah jika Anda hanya melakukan instalasi untuk sebuah komputer. Bagaimana jika proses instalasi dilakukan di banyak komputer? Kesabaran Anda semakin diuji jika kecepatan koneksi internet Anda berkecepatan "up to". Daripada emosi Anda semakin bertambah, ikuti petunjuk berikut untuk mendownload file installer Yahoo Messenger full version. Dengan file ini, Anda bisa melakukan installasi secara offline. 1. Masuk ke website Yahoo! Messenger . 2. Klik Download File . 3. Sementara file tersebut didownload, bersihkan folder temporary Anda Berikut caranya : a. Klik Start | Run kemudian ketik %temp% b. Hapus semua file dan folder yang ada di folder tersebut.  4. Setelah file yang Anda dapat dari proses no. 2 selesai did...

MA: Segala Bentuk Kehilangan di Tempat Parkir Harus Diganti Pengelola

Berita dari koran Jawa Pos hari ini . Cuma yang jadi pertanyaan, bagaimana kalo pengelolanya preman kampung seperti banyak di minimarket-minimarket? Mau nuntut ke mana? Wong kalo ditanya karcis saja langsung pasang tampang mau bunuh orang ...  JAKARTA - Pengelola parkir tidak bisa lagi sewenang-wenang menolak permintaan ganti rugi atas kendaraan atau barang yang hilang. Sebab, putusan Mahkamah Agung (MA) menyebutkan, segala bentuk kehilangan yang terjadi di tempat parkir harus diganti oleh pengelola. Hal itu terungkap dari putusan peninjauan kembali (PK) MA yang menolak kasasi yang diajukan PT Securindo Packatama Indonesia (SPI), pengelola Secure Parking. Putusan PK Nomor 124/PK/PDT/2007 itu berarti memenangkan Anny R. Gultom, tergugat sekaligus konsumen yang merasa dirugikan SPI. ''Keputusan ini sudah final dan mengikat,'' kata Kasubag Humas dan Profesi MA Andri Tristianto Sutrisna di gedung MA kemarin (27/7). Majelis hakim PK diketuai Timur P. Manurung dengan h...