Si bungsu Abdul Qodir Jaelani (AQJ) alias Dul, anak pesohor Ahmad Dani, terlibat kecelakaan lalu lintas yang menyedot perhatian kita, mengalahkan krisis tahu dan tempe nasional. Enam korban nyawa melayang dan sembilan orang terkapar luka. Ah, sesungguhnya siapa pelaku dan siapa korban? Frederic Reamer, profesor pakar perilaku remaja dari Rhode Island College, mengatakan bahwa perilaku impulsif dan berisiko tinggi (impulsive and high-risk behaviors) pada remaja kerap merupakan salah satu penanda mereka dalam kondisi stres yang tidak tertahankan. Sebagian di antara perilaku tersebut dikabarkan ada pada AQJ: hang out dan ngebut bersama teman-teman yang sama-sama berisiko, mengendarai kendaraan bermotor tanpa SIM, apalagi belum cukup usia, atau yang demen berkelahi, mem-bully, ngutil, memakai obat-obatan dan alkohol. Penanda itu bisa samar atau nyata. Bukan sekadar pengaruh lingkungan semata, tapi juga di dalam mereka sendiri memang amat rapuh. Masalahnya, mengapa dia menjadi lebih ra...